Sisakan Tembok dan Besi, Si Jago Merah Mengamuk di Rumah Pak RW

by -35 Views
Kondisi rumah Ketua RW 5 Cempae pasca dilahap api, Rabu (24/8/22).

PAREPARE, Investigasinews.id — Si jago merah mengamuk di Rumah milik Ketua RW 5 Cempae, di BTN Soreang Permai Blok H 1/4 Kelurahan Watang Soreang, Kecamatan Soreang Kota Parepare, Rabu (24/8/22).

Diduga, penyebab rumah milik Ashari Jaya Rasyid atau Pak Uci ini dilahap api akibat arus pendek listrik bagian atap rumah, saat kondisi rumah tengah sepi.

Menurut kesaksian warga, insiden kebakaran diperkirakan terjadi pada pukul 20.00 WITA. Warga melihat api berkobar di bagian atap rumah milik Ashari, kemudian berteriak.

Pemilik rumah, Norma (istri Ashari) yang berada di dalam rumah, bergegas keluar dan meminta pertolongan yang kebetulan suaminya (Ashari/Pak Uci), tidak berada di rumah saat itu.

Lurah Watang Soreang Hikmayani Sulaeman mengatakan, peristiwa kebakaran yang menimpa rumah Ketua RW 5 ini mengakibatkan kondisi rumah rusak berat.

“Menyisakan tembok dan besi. Penyebabnya, masih diduga hubungan arus pendek listrik,” kata Hikmayani.

Maya sapaan Hikmayani menyebut, dari informasi yang dia dapatkan, kebakaran terjadi saat kondisi rumah tengah sepi.

Ashari saat itu sedang tidak berada di rumahnya, begitupun dengan anak-anaknya. Sementara, istri Ashari tengah tiduran di dalam rumah.

“Sekira pukul 19.50 WITA, istri Pak Ashari bangun dan ruang tamunya sudah terbakar. Dia keluar dari rumah melalui pintu belakang dengan cara mendongkel pintu,” bebernya.

“Korban saat ini tengah mengungsi tak jauh dari rumahnya,” sambung Maya.

Sementara, informasi Petugas Damkar dan Penyelamatan Kota Parepare menyebut, warga sekitar dikejutkan dengan Danya kepulan asap dan api yang membumbung tinggi di salah satu rumah warga.

Danton Satu Damkar dan Penyelamatan Kota Parepare, Syafruddin Sjam mengatakan, penyebab kebakaran diduga karena arus pendek listrik.

“Menurut informasi warga, api berasal dari atas plafon. Kita belum tahu pasti penyebabnya apa karena rumah sedang kosong, untuk sementara kebakaran diduga karena arus pendek listrik,” ungkapnya.

Meski, Tim Temannya Api URC Damkar Parepare berhasil memadamkan api, namun mereka mengalami sedikit kendala saat menuju lokasi kejadian, karena terhalang padatnya kendaraan disebabkan bertepatan lomba gerak jalan tingkat SMP dan SMA.

“Api baru bisa padam setelah tim Damkar Kota Parepare melakukan pemadaman hingga pendinginan selama kurang lebih 45 menit,” beber Pallung sapaan Syafruddin Sjam.

Dalam peristiwa ini, tidak ada korban jiwa, namun pemilik rumah alami kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. (Invest1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *