JAKARTA, Investigasinews.id — Presiden RI Joko Widodo mewarning kepada Pejabat Polri soal gaya hidup agar tidak bermewah-mewahan.
Hal itu diungkapkan saat memberi pidato di hadapan para Pejabat Polri di Istana Negara, Jakarta, Jumat (14/10/22).
Jokowi berpesan, masalah gaya hidup, lifestyle, jangan sampai dalam situasi yang sulit ada letupan-letupan sosial karena adanya kecemburuan sosial ekonomi.
“Kecemburuan sosial ekonomi, hati-hati. Saya ingatkan yang namanya Kapolres, Wakapolres, Kapolda, Wakapolda, seluruh Pejabat Utama Perwira Tinggi ngerem total masalah gaya hidup. Jangan gagah-gagahan karena merasa punya mobil bagus, atau motor gede yang bagus, hati-hati. Saya ingatkan hati-hati,” tegas Presiden Jokowi.
Jokowi membandingkan indeks kepercayaan masyarakat terhadap Polri pada saat penanganan Covid-19 yang dianggap mencapai puncak, ketimbang saat ini menyusul kasus FS.
Presiden Jokowi mengungkapkan, sebanyak 440 juta dosis vaksin yang telah disuntikkan kepada masyarakat.
“Dan hasilnya Pandemi Covid mereda. Dan hasilnya ekonomi kita bisa tumbuh 5,44 persen. Dan hasilnya indeks kepercayaan masyarakat menempatkan Polri di puncak teratas pada saat itu,” ungkap Jokowi.
“Tetapi, begitu ada peristiwa FS, runyam semuanya, dan jatuh ke angka paling rendah,” sambung Jokowi.
Jokowi meminta agar kepercayaan masyarakat terhadap Polri harus dikembalikan lagi melalui kerja keras. (Invest1)
